Follow Us:

RSS

Wellcome to Our Website

KAMI SEDANG MENGERJAKAN DESAIN WEBSITE KAMI. KAMI YAKIN SITUS WEB BARU INI AKAN SEPENUHNYA MEMBUAT PIKIRAN ANDA! BERLANGGANAN DENGAN MASUKKAN E-MAIL ANDA DI BAWAH INI UNTUK TERUS TERUPDATE TERHADAP KEMAJUAN KAMI.

Launching
comeback
launchpad
Tampilkan postingan dengan label Konsol. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Konsol. Tampilkan semua postingan

Mengapa Developer Game Independen menolak ikut Google Stadia?

Developer Game Independen menolak ikut Google

Perang layanan cloud gaming atau streaming game makin sengit. Google Stadia mungkin menjadi yang pertama menyediakan layanan cloud gaming, tapi mereka dianggap masih minim dari segi konten dibandingkan Microsoft Projet xCloud yang masih dalam tahap beta.

Dilaporkan bahwa developer game independen ternyata enggan mmembuat game untuk tersedia di layanan Google Stadia. Penelusuran menemukan ada dua alasan yang membuat mereka tidak antusias dengan layanan tersebut.

Menurut laporan yang dilansir oleh Bebas Biasa, beberapa developer game yang pernah ditawarkan kerja sama mengakui bahwa Google Stadia tidak menyediakan insentif yang cukup besar. Insentif menjadi hal penting mengingat developer sangat butuh uang untuk menciptakan game.

"Kami pernah didekati oleh tim Stadia. Mereka menawarkan untuk memberikan insentif sehingga mau bergabung dengan mereka tapi mereka memiliki keterbatasan untuk hal tersebut," tutur seorang developer.

Beberapa developer game independen diklaim mengakui hal yang sama. Google Stadia tampak tidak memahami bahwa dukungan dana atau insentif adalah penawaran yang harusnya diberikan kepada mereka.

"Ada beberapa platform yang menginginkan kami bergabung karena mereka memiliki audiens yang menurutnya bisa disentuh lewat karya kami," tutur salah satu perwkailan developer indie yang dirahasikan identitasnya.

Menurutnya Google Stadia tidak memiliki audiens yang besar untuk saat ini sehingga wajar apabila mereka memberikan insentif. Tujuannya agar developer indie bisa berkarya dengan lebih baik lagi.

Alasan kedua para developer game independen masih berpikir dua kali bergabung dengan Google Stadia adalah menyoal nasib layanan tersebut. Google dikenal kerap menyuntik mati beberapa layanan yang sudah memiliki usia cukup panjang.

Stadia menjadi langkah pertama Google terjun lebih dalam ke industri game. Pertumbuhan katalog game Google Stadia juga tidak cukup baik sejak diluncurkan di Maret 2019. Layanan ini dirilis dengan beberapa game dan dijanjikan bertambah hingga ratusan.

Bukan tidak mungkin apabila suatu hari nanti Google memutuskan untuk menutup layanan Stadia. Meskipun begitu pihak Google Stadia mengklaim bahwa developer dan pubsliher game sangat mendukung kehadiran layanan mereka.

Sejauh ini layanan Epic Games Store masih jadi lahan yang cukup menguntungkan bagi developer indie. Epic Games menberikan sistem bagi hasil dengan komisi yang besar bagi developer dibandingkan sistem yang sama di Steam dan platform lain.

Mengapa pembeli game Final Fantasy VII Remake bisa terancam pesanan?

Game Final Fantasy VII Remake

Berita Game eSports Tahun 2020 Terbaru Hari Ini - Beberapa waktu lalu, Square Enix mengumumkan mundurnya tanggal peluncuran game Final Fantasy VII Remake. Kini, produsen game tersebut kembali membuat pengumuman penting.

Dilansir dari berita eSports terbaru, pengumuman penting kali ini berkaitan dengan para pembeli game Final Fantasy VII Remake yang telah melakukan pemesanan awal (pre-order).

Pihak Square Enix meminta agar para pemesan game tersebut melakukan konfirmasi ulang dan memastikan bahwa metode pembayaran yang akan dilakukan telah valid.

Square Enix menghimbau kepada para pembeli untuk melakukan konfirmasi ulang tersebut sebelum tanggal 28 Februari mendatang.

Jika pembeli tidak melakukan konfirmasi, maka seluruh pesanannya akan dianggap batal dan pembeli akan kehilangan pesanannya.

Untuk melakukan konfirmasi ulang, pihak Square Enic akan mengirimkan sebuah tautan (link) ke alamat email para pembeli yang terdaftar.

"Untuk melakukan konfirmasi pesanan Anda, silakan cek email dari Square Enix dan klik tautan yang tersedia," tulis pihak Square Enix.

Pembeli cukup membuka tautan tersebut dan mengikuti petunjuk serta langkah-langkah yang ada di sana.

Setelah melakukan konfirmasi ulang, nantinya pemain akan mendapatkan email balasan pada 20 Februari 2020. Email balasan tersebut berisi verifikasi pembayaran yang akan diproses pada 28 Februari 2020.

Jika pembayaran telah dianggap selesai, maka pemain akan menerima email terakhir berisi verifikasi pemesanan Final Fantasy VII Remake yang telah diproses.

Namun apabila pemain tidak mendapatkan email tersebut, maka pembayaran yang dilakukan dinyatakan belum selesai.

Jika hal ini terjadi, pihak Square Enix mengimbau pemain agar kembali mencoba melakukan pembayaran dalam waktu waktu ke depan.

"Mengingat adanya perpanjangan waktu rilis, proses pembayaran pemesanan Final Fantasy VII Remake akan dimulai pada 28 Februari 2020. Kami juga akan mengirimkan email pengingat untuk memastikan bahwa proses pembayaran telah sukses," lanjut pihak Square Enix.

Dirangkum KompasTekno dari Gamerant, Selasa (28/1/2020), kebijakan ini hanya berlaku untuk pembeli yang melakukan pemesanan di Square Enix Store.

Pemain yang sudah melakukan pre-order di tempat lain seperti Amazon, Best Buy dan GameStop tidak perlu melakukan konfirmasi ulang tersebut.

Final Fantasy VII Remake sendiri awalnya akan dirilis pada tanggal 3 Maret mendatang. Namun Square Enix menunda tanggal peluncuran hingga 10 April 2020.

Captain Tsubasa Rise of New Champions dari Bandai


Kemarin Bandai Namco telah membuat pengumuman baru bahwa mereka sedang menggarap game adaptasi dari manga terkenal Captain Tsubasa.

Rencana ini membangkitkan memori penggemar manga yang juga sempat hadir dalam bentuk game di platform PlayStation generasi pertama.

Berjudul Captain Tsubasa: Rise of New Champions, Bandai di situs resminya menyebut bahwa kehadiran game ini menjadi karya terbaik bagi penggemar game adaptasi yang pertama kali muncul 10 tahun lalu.

Namun, game adaptasi manga Captain Tsubasa ini bukan yang kedua, sebelumnya sudah ada game versi mobile. Gameplay yang disajikan Captain Tsubasa: Rise of New Champions masih tetap sepak bola seperti seri pertamanya.

Bandai Namco sudah merilis cuplikan pengumuman di YouTube. Semua karakter populer dari manga Captain Tsubasa tampil dalam satu tim, yaitu tim sepak bola Jepang. Di sini, kualitas grafis terkini jelas jadi daya tarik.

Karakter di dalam game tetap disajikan dalam animasi tiga dimensi bergaya manga. Menurut Medcom.id, desain grafisnya mirip seperti game Dragon Ball FighterZ. Kesan tersebut juga dijumpai dari efek visual tendangan bola dari setiap karakter di dalam game.

Bandai mengklaim game ini akan siap dirilis di tahun ini. Captain Tsubasa: Rise of New Champions bakal tersedia untuk PlayStation 4, Nintendo Switch, dan PC. Pengguna Xbox harus menunggu info berikutnya kapan game ini tersedia untuk konsol buatan Microsoft tersebut.

Medcom.id memprediksi bahwa Captain Tsubasa: Rise of New Champions akan laris manis di pasar. Bandai bakal mampu merebut penggemar lama era seri pertama franchise game Captain Tsubasa. Pihak Sony juga bakal ikut diuntungkan karena game ini punya nilai nostalgia yang tinggi di kalangan gamer konsol.

Sebelumya, game Dragon Ball FighterZ juga mendapatkan pujian. Tidak hanya membawa pengalaman nostalgia dari game arcade fighting adaptasi manga terkenal. Game ini juga menyajikan kualitas grafis yang sangat memanjakan mata untuk penggemar manga maupun anime Jepang.

Sinyal dari Sony untuk meluncurkan konsol PS5

Sinyal dari Sony untuk meluncurkan konsol PS5

Belum lama ini, Sony mengatakan akan meluncurkan PlayStation 5 (PS5) pada momen "liburan" dengan kemungkinan bulan November atau Desember 2020.

Namun kini, ada indikasi terbaru bahwa konsol PS5 akan diperkenalkan dalam waktu dekat.
Dalam sebuah forum diskusi, pembocor ulung bernama 4chan mengatakan bahwa PS5 akan diluncurkan pada 5 Februari mendatang dalam sebuah acara di Sony Hall, New York, Amerika Serikat.

Kabar tersebut diperkuat oleh akun Twitter PlayStation Eropa. Akun Twitter tersebut melakukan sebuah perubahan minor yang justru menjadi tanda bahwa PS5 akan hadir dalam waktu dekat.

Akun Twitter PlayStation Europe (@PlayStationEU) baru-baru ini ketahuan mengganti halaman bio Twitter mereka.



Seperti terlihat pada gambar di atas, kalimat di baris pertama pada bio tertulis slogan "It's time to play". Padahal sebelumnya, tertulis "For the Players" atau "Best Place to Play".

Konon slogan "It's time to play" tersebut merupakan slogan resmi dari PS5. Kendati demikian, informasi terkait tanggal peluncuran PS5 ini belum bisa dipastikan kebenarannya.

Bisa saja Sony memang ingin mengganti bio di akun jejaring sosialnya hanya untuk sekadar update.

Apalagi akun Twitter @PlayStation (AS) dan @PlayStationAsia (Asia) juga belum memperbarui bio mereka dengan slogan yang sama.

Dirangkum KompasTekno dari BGR, Selasa (21/1/2020) terlepas dari hal tersebut, tanggal peluncuran 5 Februari juga bisa saja terlalu cepat.

Sebab, Sony biasanya memang menyebarkan undangan resmi kepada awak media jika acara peluncuran produk terbarunya sudah di depan mata.

Selain peluncuran, pada hari yang sama, Sony juga disebut akan mulai membuka sesi pemesanan awal (pre-order) untuk sejumlah wilayah pemasaran. Tidak disebutkan wilayah mana sesi pre-order ini akan dibuka.

Selain tanggal, para pembocor anonim di situs 4chan juga turut membeberkan fitur andalan PS5, yakni backward compability.

Seperti namanya, PS5 disebut akan bisa memainkan game dari konsol milik Sony, seperti PSP, PS1, PS2, PS3, hingga PS4.

PlayStation 5 juga kabarnya akan dapat terhubung dengan sederet aksesori milik PS4, seperti controller DualShock 4, PSVR, dll.

Jika benar, maka PS5 akan menjadi konsol game pertama Sony yang memiliki fitur demikian.
Meski begitu, hingga saat ini, belum bisa dipastikan apakah fitur mutakhir ini bakal hadir di PS5 atau tidak.

Kabar mengenai Nintendo Switch Pro rilis di tahun 2020


Kabar terbaru menyebutkan Nintendo Switch bakal hadir dengan model anyar pada 2020 ini. Rumor itu mengatakan model itu akan dinamakan Nintendo Switch Pro.

Sebelumnya, rumor mengenai kehadiran model "Pro" ini sudah berembus sejak tahun lalu. Kini menurut sumber dari jaringan distribusi Nintendo yang dilaporkan Digitimes, mengungkap model baru Switch bakal diproduksi massal pada kuartal pertama 2020.

Kemudian, rencananya perangkat itu akan dipasarkan pada pertengahan 2020. Laporan itu juga memberikan prediksi dari analis yang meyakini model Switch Pro akan keluar pada tahun 2020. Bisa jadi kita akan melihatnya dalam beberapa bulan ke depan.

Rumor tentang model baru Nintendo Switch sebelumnya dilaporkan oleh Takashi Mochizuki dari The Wall Street Journal pada Agustus 2019 lalu. Saat itu, mereka melaporkan Nintendo memiliki ide baru untuk memperbarui lini perangkat Switch setelah versi orisinal dan Lite. Ini dilakukan untuk memperpanjang siklus kehidupan Switch.

Berita Game eSports Tahun 2020 Terbaru Hari Ini, Nintendo memang dikenal sering membawa pembaruan dalam lini perangkat handheld, seperti Nintendo DS dan 3DS yang memiliki beragam varian.

Tampaknya, model "Pro" itu nantinya akan membawa kapasitas baterai yang lebih besar. Namun, sejauh ini belum ada informasi mengenai fitur lainnya yang akan hadir dari perangkat tersebut.

Analis dari Kanten Games, Dr. Serkan Toto, berkata kepada Gamesindustry.biz bahwa Nintendo Switch Pro mungkin bakal mendukung kualitas gambar 4K dengan ukuran cartridge yang lebih besar, dan komponen yang mengalami peningkatan.

Walau begitu, tidak semua analis sepakat jika Nintendo akan mengeluarkan model "Pro" pada tahun ini.

Mengapa tidak boleh membeli kaset Game Nintendo versi Tiongkok? Cekidot!


Gamer Nintendo Switch diimbau untuk lebih berhati-hati ketika ingin membeli game bentuk fisik atau kaset untuk perangkat tersebut. Ada jenis kaset yang mungkin tidak bisa digunakan.

Diketahui bahwa Tencent sudah bekerja sama dengan Nintendo sebagai mitra untuk memasarkan Switch di Tiongkok. Regulasi negara tersebut  mengharuskan game yang beredar lewat proses pengawasan. Tencent akan menjadi perwakilan Nintendo untuk merilis game di Tiongkok.

Dikutip dari Forbes, ternyata Nintendo memberikan izin berupa fitur region lock kepada kaset game yang dibuat oleh Tencent. Artinya, kaset game maupun game di dalamnya yang buatan Tencent hanya bisa dimainkan di negara tertentu, yang dalam hal ini eksklusif untuk Tiongkok.

Kabar ini pertama kali diketahui dari cuitan akun Twitter analis industri game firma Niko Partnwrs bernama Daniel Ahmad. Dia membagikan informasi ini kepada pengguna Nintendo Switch.

"Kaset game yang dirilis untuk Nintendo Switch dari Tencent tidak akan berfungsi di perangkat Switch versi global," tulisnya di Twitter. Meskipun begitu, perangkar Switch versi Tencent akan tetap bisa menggunakan kaset game versi global. Konsekuensinya merema tidak bisa terhubung layanan dan konten yang disediakan Tencent.

Tentu saja hal ini adalah kabar buruk. Selama ini Nintendo tidak pernah melakukan regionlock seperti game di platform atau konsol lain. Sebelumnya mereka hanya melakukan pembatasan berdasarkan dukungan bahasa yang digunakan di dalam game.

Berita Game eSports Tahun 2020 Terbaru Hari Ini, pengguna Nintendo Switch versi global tidak akan mendapatkan konten game yang dimiliki pengguna Switch versi Tencent atau Tiongkok. Hal ini jelas mempersempit koleksi konten game yang dimiliki Nintendo Switch.

Nintendo Switch merupakan platformgaming yang masih berusia muda. Banyak developer yang belum mau merilis game baru untuk Nintendo Switch karena alasan kemampuan perangkat yang tidak kompatibel.

Kondisi tersebut membuat developer dan publisher game memilih untuk melakukan porting dari game lawas mereka ke Nintendo Switch. Cara lain yang dilakukan adalah dengan menurunkan kualitas bawaan dari game tersebut sehingga bisa dimainkan di Nintendo Switch.

Jadwal rilis Cyberpunk 2077 mundur ke September


Keputusan untuk menunda pre-order game Cyberpunk 2077 dari CD Projekt Red di momen Steam Winter Sale di awal bulan ini cukup tepat. Kabar baru datang dari publisher yang terkenal lewat The Witcher 3: Wild Hunt ini.

Game besutan mereka yang dihiasi aktor Keanu Reeves itu dikabarkan punya perubahan soal tanggal rilis game. Cyberpunk 2077 yang harusnya dirilis pada 16 April 2020 kini mundur ke 17 September 2020.

"Kami sudah dalam tahap game ini bisa dibilang selesai dan bisa dimainkan namun kami merasa masih ada yang harus diselesaikan," tulis akun Twitter CD Projekt Red (CDPR) yang berasal dari Co-founder CDPR, Marcin Iwinski dan Head of Studio CDPR, Adam Badowski.

Dijelaskan bahwa Night City, kota fiksi di dalam game tersebut akan menyajikan banyak kisah, konten, dan sudut menarik untuk dikunjungi. "Terkait skala dan kompleksitas yang ada, kami butuh lebih banyak pengujian, perbaikan, dan dipoles lagi," tulisnya.

"Kami ingin Cyberpunk 2077 menjadi bukti pencapaian kami di generasi saat ini dan penundaan peluncuran ini akan memberikan beberapa bulan yang dibutuhkan untuk membuat game ini sempurna," jelas keduanya.

Berita Game eSports Tahun 2020 Terbaru Hari Ini, banyak pengunjung acara E3 2019 yang berkesempatan menjajal demo dari Cyberpunk 2077 menilai kota fiksi Night City di dalam game justru terkesan sangat cerah. Jauh dari konsep yang ingin disajikan.

"Ketika kami menunjukannya di demo tahun lalu, banyak orang yang terkejut karena suasananya yang sangat cerah. Mereka berharap cuaca hujan dan kesan gelap. Tentu saja nanti akan ada karena kami juga punya weather system di dalamnya," tuturn Concept Art Coordinator Cyberpunk 2077 Marthe Jonkers.

Meskipun begitu game ini masih layak dinantikan. Cyberpunk 2077 merupakan proyek game fenomenal CD Projekt Red. Rencana pembuatan game ini diumumkan ke publik pada 2012, dan baru di tahun 2018 akun Twitter resmi game ini kembali hidup.

Di acara E3 2019 game ini diumumkan dengan video demo dan tanggal rilis. Game ini berhasil menyita perhatian karena aktor Keanue Reeves yang namanya tengah melambung lewat film seri John Wick bakal ikut mengisi game tersebut.

Benarkah The Sims 5 bakal dirilis?


Game The Sims bisa jadi tempat untuk melarikan diri dari realita dan menciptakan pengalaman seru mengurus Sims jadi seperti yang kamu mau. Bagi pecinta game ini, ada kabar baik karena nampaknya EA akan mengeluarkan The Sims 5.

Lantas kapan akan dirilis? Dikutip dari Tech Advisor, belum diketahui secara pasti kapan game ini akan keluar. Namun menurut laporan fiskal EA, mereka tengah mengembangkan The Sims 4 yang mana artinya mereka tidak akan fokus menggarap The Sims 5 hingga pertengahan 2020.

Untuk platform-nya sendiri, biasanya The Sims akan menggunakan PC atau Mac akan tetapi bisa jadi untuk generasi selanjutnya akan menggunakan konsol Xbox Series X atau mungkin Playstation 5 yang keduanya dirilis pada Q4 tahun ini.

Berita Game eSports Tahun 2020 Terbaru Hari Ini, diprediksi akan cukup banyak improvisasi dari permainan The Sims 4 untuk The Sims 5 seperti 'open world' yang tidak memakan waktu loading yang lama, detail preferensi dari Sims seperti warna kulit dan bulu mata atau kreasi rambut yang semakin kompleks.

Ada juga peningkatan dari intelegensi gameplay yang membuat Sims bisa mengalami perubahan perilaku, sifat dan kepribadian dipengaruhi oleh pilihan yang dibuat dalam game. Jadi nggak sabar menunggu The Sims 5 keluar.

Permainan terbaru yang dirilis di Bulan Januari 2020


Awal tahun 2020, siap-siap untuk menambah koleksi game kamu. Ada beberapa game keren yang siap dirilis bulan Januari.

Berita Game eSports Tahun 2020 Terbaru Hari Ini, dilanisr dari berbagai sumber, ada beberapa game yang akan dirilis baik untuk PC, PS4 dan Xbox One. Ini dia pilihannya:

01 Monster Hunter World : Iceborne (PC)

Setelah keluar versi PS4 dan Xbox One pada September 2019, kini Monster Hunter World: Iceborne akan keluar di PC pada 9 Januari 2020. Ini expansion pack, kamu akan menjelajah Arctic di daerah bernama Hoarfrost Reach.

Ada banyak monster untuk diburu, baik yang lama dan baru. Banyak peralatan untuk dikoleksi dan aneka misi untuk dituntaskan. Untuk versi PC ini ada peningkatan kualitas grafis dengan resolusi lebih tinggi, kualitas 4K dan framerate mumpuni. Enak dimainkan dengan layar monitor ultra lebar dan kendali keyboard dan mouse yang lebih enak.

02 Dragon Ball Z Kakarot 9PS4 XBox One PC)

Untuk genre action-RPG, tanggal 17 Januari akan meluncur Dragon Ball Z: Kakarot untuk PS4, Xbox One dan PC sekaligus. Game ini akan mencomot plot penting sepanjang cerita Dragon Ball Z.

Selain Goku, kamu bisa memainkan Gohan, Vegeta, Trunks dan karakter baru bernama Bonyu yang dibikin langsung oleh Akira Toriyama. Gameplay akan memakai angle third-person.

03 The Walking Dead Saints & Sinners (PC)

Bulan Januari juga akan ada game horor meluncur pada 23 Januari 2020 yaitu The Walking Dead: Saints & Sinners untuk PC. Saatnya kamu membantai para zombie gentayangan.

Untuk kali ini The Walking Dead akan mengoptimasi VR. Gamenya akan kompatibel dengan aneka produk VR yang sudah ada di pasaran mulai dari Valve Index, HTC Vive, HTC Cosmos, Oculus Rift, Oculus Rift S dan Windows Mixed Reality.

04 Warcraft III Reforged (PC)

Di akhir bulan Januari akan meluncur Warcraft III: Reforged untuk PC. Game genre real time strategy andalan Blizzard ini merupakan Warcraft III yang di-remastered ditambah expansion Frozen Throne.

Visualnya diperbaiki lagi, begitu juga untuk main online juga lebih enak. Game ini akan dirilis 2 versi yaitu yang standar seharga USD 30 dan Spoils of War seharga USD 40 dengan aneka tambahan bonus. 

Penjualan Nintendo Switch melewati Super Nintendo


Nintendo Switch berhasil melampaui total lifetime sales Super Nintendo atau Super NES (SNES) pada akhir 2019. Konsol portabel ini rupanya lebih laris.

Berdasarkan laporan, Nintendo Switch terjual 961.543 unit per 28 Desember 2019. Perolehan ini berkontribusi pada rekor penjualan Switch terjual 49,79 juta unit di seluruh dunia. Dibandingkan dengan Super Nintendo, penjualannya adalah 49,10 juta unit.

Nintendo tentu saja berbangga dengan penjualan Switch. Bagaimana tidak, sejak pertama kali dirilis, perangkat ini mendapat predikat sebagai konsol dengan penjualan tercepat sepanjang sejarah Nintendo.

Berita Game eSports Tahun 2020 Terbaru Hari Ini, sejak melenggang pertama kali di tanggal 3 Maret 2017, penjualan konsol ini dilaporkan semakin menggila dan tak terlihat tanda-tanda penurunan dalam penjualan, bahkan mencetak rekor.

Posisi Switch sebagai game konsol dengan penjualan teratas mungkin tidak mengejutkan. Ketika awal-awal dirilis saja, puluhan ribu penggemar konsol Nintendo di Jepang rela antre di depan toko demi membeli konsol.

Kesuksesan Switch juga tak lepas dari game-game yang dihadirkan. Berikut ini adalah deretan game Nintendo Switch paling laris lengkap dengan jumlah kopinya dalam catatan per 30 September 2019, seperti dikutip dari Forbes.

  • Mario Kart 8 Deluxe - 19,01 juta
  • Super Smash Bros. Ultimate - 15,71 juta
  • Super Mario Odyssey - 15,38 juta
  • The Legend of Zelda: Breath of the Wild - 14,54 juta
  • Pokemon: Let's Go, Pikachu! / Pokemon: Let's Go, Eevee! - 11,28 juta
  • Splatoon 2 - 9,28 juta
  • Super Mario Party - 7,59 juta
  • Pokemon Sword / Shield - 6 juta
  • New Super Mario Bros. U Deluxe - 4,59 juta
  • Super Mario Maker 2 - 3,93 juta.

BebasBiasa Artikel Esport Terkini memberikan informasi permainan game online atau esports terbaru

BebasBiasa Artikel Esport Terkini

Olahraga elektronik (juga dikenal sebagai Esports, e-sports, atau electronic sports) merupakan suatu istilah untuk kompetisi permainan video pemain jamak (multiplayer), umumnya antara para pemain profesional.

Aliran permainan video yang biasanya dihubungkan dengan olahraga elektronik adalah aliran strategi waktu-nyata, perkelahian, tembak-menembak orang-pertama, dan arena pertarungan daring multipemain.

Turnamen seperti The International Dota 2 Championships, League of Legends World Championship, Battle.net World Championship Series, Evolution Championship Series, Intel Extreme Masters, menampilkan siaran langsung serta hadiah tunai pada para pemainnya.

Menurut artikel esport terkini, meskipun kompetisi teroganisasi telah lama menjadi bagian dari budaya permainan video, kompetisi ini telah mengalami peningkatan besar dalam popularitas dari akhir dekade 2000-an dan awal 2010-an.

Jika kompetisi di dekade 2000-an kebanyakan diikuti oleh para pemain amatir, pengadaan kompetisi profesional dan meningkatnya pemirsa saat ini mendukung munculnya banyak pemain dan tim profesional secara signifikan, dan banyak pengembang permainan video saat ini membangun permainan dengan corak untuk memfasilitasi kompetisi tersebut.

Bebasbiasa artikel esport terkini


Testimonial

Testimonial 1

Testimonial 2

Testimonial 3

Testimonial 4

Testimonial 5

Testimonial 6

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Postingan Populer